Tadi malam, yang tadinya Seperti biasa, malah jadi biasa-biasa saja.. Emang Engga ada perubahan sih. Hehe.. gua stalking-stalking hal yg gak penting, striming video gak penting, terus buka-buka situs gak penting. Yaaa, pokoknya apa yang gua lakuin emang selalu gak penting lah. Sampe ujungnya gua gua buka-buka yang banyak sensornya, Hadeeeh.....
Jadi lemes lagi nih dengkul.
Sekitar pukul 02.00 WIB, setelah gua selesai dan merasa puas sama semua yang bersensor, terdengar suara teriakan..
"HeH. BEGO !!!"
Gua diem....
"HeH !!"
Lah? Ngelawan.
Hmm... Gua tau itu bukan suara dari mana-mana, dia memang selalu begitu. "Sepi yang mengundangnya, angin yang mendatangkannya dan malam adalah temannya". ini bukan yg pertama kalinya. Brisik sekali. Diwaktu yang seharusnya gua sedang bermimpi, ia malah memojokan gua ke-ruang yang sempit, rasanya untuk kentut aja susah.
Yakin yakin dan yakin, keyakinan saja yang dibicarakannya. Dia itu percaya diri sekali, memang dia itu siapa, sombong. Sampah tak layak menyombongkan diri. sampah hanya menunggu, sampai nanti ada yg mendaur ulangnya menjadi berharga, lalu setelahnya, sampah tetap akan berakhir sama. sampah tetaplah sampah. Terus begitu, sampai dengan akhir yang sebenarnya. Hangus menjadi debu~
"kalau lu bilang gua ini sampah, lu lebih buruk dari sampah!"
Hahaha...
"lu penuh kepalsuan"
...............
"ketika lu menjadi siapa atau bagaimana nanti, Hasilnya bukan lu yg nentuin Ataupun orang lain. Apa lu lupa akan tuhan?.
hm..........
"manusia adalah ciptaannya yg diberi keistimewaan dari makhluk yang lainnya. Jadi berfikirlah lebih jauh lagi, kalau lu pikir diri lu sampah, sama artinya lu mengejek tuhan. lu ngerti yang gua maksud?"
Hee... Brisik...
"kita semua sama, lu gak sedirian"
...................